JAKARTA, memograph- Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemprov DKI masih mengizinkan warga untuk melakukan isolasi di rumah. Tetapi, rumah pasien orang tanpa gejala (OTG) memiliki ruangan dan kamar yang memenuhi syarat.
’’Supaya orang yang bertugas mengerti, lingkungan masyarakat, keluarga, dan semua tau. Jadi, semua memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing. Makanya, semua harus diberi tanda agar tidak salah,’’ kata Riza kepada awak media Jumat (2/10/2020).
Tanda yang dimaksud adalah stiker khusus. Riza menyebutkan RT, RW dan lurah yang bertugas mengawasinya. Tidak hanya penempelan stiker, dia juga menyebutkan gugus tugas kelurahan juga memastikan kebutuhan pasien tersebut.
’’Pak lurah, RT, dan RW itu memastikan seluruh warganya aman. Yang isolasi mandiri juga dijaga, dipenuhi kebutuhannya, obat-obatan, dan makanannya. Selain itu, Dipastikan tempatnya bersih dan memenuhi syarat,’’ ujar Riza.
Sementara itu, sebagaimana telah diberitakan, jumlah OTG Covid-19 di Jakarta masih cukup tinggi. Yakni mencapai 53 persen dari kasus aktif yang ada di Jakarta. Untuk isolasi bagi pasien OTG tersebut, Pemprov DKI sudah menyiapkan Tower 4 dan 5 Wisma Atlet serta tiga hotel. Yakni, Ibis Mangga Dua, U Stay, dan Ibis Senen.
Penyiapan fasilitas untuk isolasi itu OTG tersebut merupakan tindak lanjut dari Keputusan Gubernur Nomor 980 Tahun 2020 tentang Prosedur Pengelolaan Isolasi Terkendali Dalam Rangka Penanganan Covid-19. (ulf/agg)