JAKARTA, memograph– Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) memasang perangkat teknologi Air Siap Minum (Arsinum) Lite 4.0 di Masjid Istiqlal. Itu merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjalankan konsep green mosque sekaligus e-mosque di masjid terbesar se-ASEAN tersebut.
Seremonial peresmian perangkat Arsinum tersebut dilakukan Senin (17/8/2020). Dalam momentum tersebut, juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Kepala BPPT Hammam Riza dengan Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. Nota kesepahaman itu tentang penerpan dan pemasyarakatan teknologi dalam rangka mendukung tugas dan fungsi Masjid Istiqlal. “BPPT di sini (Masjid Istiqlal, Red) telah menyiapkan unit Arsinum dengan kapastias 5.000 liter,’’ katanya.
Kepada awak media, Hammam menerangkan, dengan kapasitas yang besar itu, perangkat Arsinum bisa digunakan hingga 10 ribu jamaah. Dengan estimasi setiap jamaah mengonsumsi air minum sekitar 500 mili liter.
Hammam menjelaskan, perangkat Arsinum itu dilengkapi dengan teknologi membrane reverse osmosis. Teknologi itu dapat menghilangkan senyawa-senyawa maupun mikroorganisme. Sehingga, air yang dihasilkan perangkat Arsinum itu bisa langsung dikonsumsi. Betapa jelek atau buruknya sumber air yang masuk, keluarannya tetap air siap minum.
Hammam juga menuturkan, penamaan 4.0 pada perangkat Arsinum itu sebagai wujud penerapan teknologi internet of think (IoT). Sehingga pemrosesan air di perangkat Arsinum itu bisa dipantau secara jarak jauh.
Untuk mewujudkan Masjid Istiqlal sebagai green mosque ke depan, BPPT juga siap mendukung teknologi pengolahan air bersih dan air limbah di lingkungan Istiqlal.
Kemudian medukung teknologi sterilisasi udara di lingkungan masjid. Teknologi ini cocok diterapkan di tengah pandemi Covid-19. Hammam juga mengatakan BPPT siap mengaplikasikan teknologi untuk menghemat penggunaan atau konsumsi listrik di masjid. Selain itu BPPT juga menyiapkan teknologi supaya masjid Istiqlal dapat diakses dari manapun. Sehingga bisa disebut e-mosque. (rls/agg)