JAKARTA, memograph– Bantuan kuota internet pemerintah melalui Kemendikbud bulan kedua dijadwalkan cair pada Oktober ini. Target penerima bantuan kuota internet itu adalah siswa, guru, mahasiswa, hingga dosen.
Dilansir dari detik.com, pemerintah pun telah menganggarkan dana sekitar Rp 7 triliun untuk program ini. Bantuan ini rencananya akan diberikan hingga Desember mendatang. Sebelumnya, bantuan kuota data internet bulan pertama disalurkan pada 22 – 24 September 2020 (tahap I) dan 28 – 30 September 2020 (tahap II).
Dihimpun detikINET dari berbagai sumber, Senin (5/10/2020) bantuan kuota data internet untuk bulan kedua jatuh pada bulan Oktober dengan tanggal yang sama:
- Tahap I pada tanggal 22 sampai 24 Oktober 2020
- Tahap II pada tanggal 28 sampai 30 Oktober 2020
Kuota internet gratis bagi pendidik PAUD dan jenjang pendidikan dasar dan menengah akan memperoleh 42 GB per bulannya. Secara detail, 5 GB kuota umum dan 37 GB kuota belajar. Sedangkan, kuota internet gratis mahasiswa dan dosen sama-sama mendapatkan 50 GB per bulan yang mana rinciannya 5 GB untuk umum dan 45 GB kuota belajar.
Kuota internet pada bulan pertama dan kedua berlaku 30 hari sejak diterima oleh pemilik ponsel. Sedangkan, kuota bulan ketiga dan keempat berlaku selama 75 hari secara bersamaan mulai November 2020.
Dalam penyaluran bantuan kuota internet gratis untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (PJJ), Kemendikbud mengungkapkan ada empat mekanisme sebelum kuota gratis sampai ke penerima manfaat. Secara berurutan mekanisme tersebut yaitu Pendataan, Verifikasi dan Validasi, Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dan Pemutakhiran Nomor. (red/agg)
